您的当前位置:首页 > 百科 > MFIN Ungkap Progres Merger dengan Adira, Targetkan Persetujuan Kreditur Juni 2025 正文
时间:2025-05-22 17:45:57 来源:网络整理 编辑:百科
Warta Ekonomi, Jakarta - PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) menyampaikan perkembangan terbaru mengen quickq下载地址百度知道
PT Mandala Multifinance Tbk (MFIN) menyampaikan perkembangan terbaru mengenai rencana merger dengan PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF). Dalam keterbukaan informasi, Sekretaris Perusahaan MFIN, Andreas Dwi Kurniawan, mengonfirmasi bahwa pihaknya telah mengirimkan surat permohonan persetujuan kepada para pihak ketiga yang izinnya diperlukan untuk proses penggabungan.
Saat ini, diskusi intensif dengan para kreditur dan pihak terkait tengah berlangsung. MFIN menargetkan seluruh persetujuan dari para kreditur dapat diperoleh paling lambat pada 20 Juni 2025, sebelum terbitnya pernyataan efektif dari OJK Pasar Modal dan persetujuan dari OJK IKNB.
Baca Juga: Mandala Multifinance (MFIN) Bagi-Bagi Saham Bonus, Catat Jadwalnya!
Penggabungan ini bukan hanya langkah korporasi semata, tetapi juga bagian dari strategi jangka panjang MFIN untuk memperkuat posisi bisnis dan meningkatkan keberlanjutan.
Andreas menegaskan bahwa tujuan utama merger ini adalah untuk mengamankan nilai jangka panjang dan keberlanjutan bisnis MFIN sekaligus memberikan manfaat signifikan bagi semua pemangku kepentingan.
Melalui integrasi ke dalam ADMF, MFIN ingin memastikan kelangsungan layanan pembiayaan yang andal bagi pelanggannya. Tak hanya itu, pelanggan juga akan menikmati manfaat tambahan seperti perluasan layanan, inovasi digital, dan dukungan keuangan yang lebih solid. Proses transisi pun akan dirancang secermat mungkin demi menjaga kepercayaan nasabah.
Baca Juga: Adira Finance (ADMF) Bakal Sebar Dividen Tunai Rp703 per Saham, Catat Jadwalnya!
Meski akan melebur ke dalam ADMF, MFIN tetap akan berkontribusi dengan kekuatan utamanya, yakni jaringan cabang, kedekatan dengan pasar regional, serta hubungan yang kuat dengan pelanggan.
Bagi karyawan, merger ini juga membuka peluang karier yang lebih luas dalam organisasi yang lebih besar. Sementara bagi pelanggan, akses terhadap produk pembiayaan akan semakin beragam, termasuk layanan berbasis digital dan solusi keuangan yang lebih modern.
Secara operasional, penggabungan ini memungkinkan efisiensi melalui pemanfaatan teknologi dalam proses pembiayaan, manajemen risiko, hingga interaksi dengan pelanggan. Hal ini akan menghasilkan layanan yang lebih cepat, mudah diakses, dan terintegrasi.
Lebih jauh lagi, MFIN melihat merger ini sebagai langkah penting untuk memperkuat tata kelola perusahaan, memastikan kepatuhan terhadap regulasi, serta memperkuat posisi perusahaan dalam industri pembiayaan nasional.
Istana Sambut Hangat Pesan Paus Leo XIV Robert Prevost, Sejalan dengan Sila Kedua Pancasila2025-05-22 17:44
英国爱丁堡艺术学院申请条件解读!2025-05-22 17:32
12 Unit Pesawat Tempur Mirage 20002025-05-22 17:16
Menguat 1,13% di Mei 2025, BI Terus Fokus Bangkitkan Keperkasaan Nilai Tukar Rupiah2025-05-22 16:44
Viral Trik Melacak Status Penerbangan, Cukup Pakai SMS2025-05-22 16:19
纽约时装设计学院怎么样?2025-05-22 16:15
Kepala Daker Makkah: Layanan Akomodasi Untuk Jemaah Haji Indonesia Sudah Siap 100 Persen2025-05-22 16:15
Guyonan Jokowi, Tiba2025-05-22 16:05
KPU Provinsi Terima 84 Bakal Calon DPD RI di Provinsi DOB Papua2025-05-22 15:32
美国比较好的艺术学院有哪些?2025-05-22 15:01
Jutaan Warga Sudah Dapat Saldo Dana PKH 2025, Kamu Kapan? Cek Syarat Pencairan di Sini2025-05-22 17:40
艺术留学应该如何选择国家?2025-05-22 17:31
5 Cara agar Pria Merasa Bergairah dan Diinginkan, Wanita Wajib Tahu2025-05-22 17:05
Kebijakan Ganjil2025-05-22 16:53
Aksi Entrostop Bagi2025-05-22 16:48
多摩美术大学排名怎么样?2025-05-22 16:44
艺术留学应该如何选择国家?2025-05-22 16:38
Menguat 1,13% di Mei 2025, BI Terus Fokus Bangkitkan Keperkasaan Nilai Tukar Rupiah2025-05-22 16:25
Megawati Kecewa Kebijakan Pemerintah Selalu Gonta2025-05-22 15:33
Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Diselidiki Bareskrim, Denny Indrayana Segera Dipanggil?2025-05-22 15:22